Ammonium Asetat (Ammonium Acetate)

Rumus Kimia Ammonium Asetat
Ammonium Asetat adalah senyawa dengan rumus kimia NH4CH3CO2. Wujudnya adalah padatan putih yang higroskopis, yang diturunkan dari reaksi antara Ammonia dan Asam asetat.
Bentuk garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah ini sering digunakan sebagai larutan buffer. Ammonium asetat bersifat volatil pada tekanan rendah, karena itu sering digunakan untuk buffer pengganti dalam sel dengan garam non-volatil pada persiapan sampel untuk spektrofotometri massa. Juga populer sebagai buffer untuk fase bergerak pada HPLC dengan deteksi ELSD.
Sifat Fisika dan Kimia
|
|
Rumus Kimia
|
C2H7NO2
|
Berat Molekul
|
77.08 g·mol−1
|
Wujud
|
Padatan kristal putih, higroskopis
|
Bau
|
Seperti asetat
|
Massa Jenis
|
1.17
g/cm3 (20 °C)
|
1.073 g/cm3 (25 °C)
|
|
Titik Leleh
|
113 °C
(235 °F; 386 K)
|
Kelarutan di dalam Air
|
102 g/100 mL (0 °C)
|
148
g/100 mL (4 °C)
|
|
143 g/100 mL (20 °C)
|
|
533 g/100 mL (80 °C)
|
|
Kelarutan
|
Larut di dalam alkohol, SO2, aseton, cairan ammonia
|
Kelarutan di dalam Metanol
|
7.89 g/100 mL (15 °C)
|
131.24
g/100 g (94.2 °C)
|
|
Kelarutan di dalam dimetil formamid
|
0.1
g/100 g
|
Struktur Kristal
|
Resiko :
1. Kontak menyebabkan iritasi ringan
2. Perlu dipanaskan agar dapat terbakar
3. Pada kondisi normal stabil, dapat menjadi tidak stabil pada suhu dan tekanan tinggi.
Sumber :
https://en.wikipedia.org/wiki/Ammonium_acetate
Pembuatan Larutan :
Cara Membuat Larutan AMONIUM ASETAT 3 M(atau setara 3 N)
Komentar
Posting Komentar