Alizarin (Mordant Red/Turkey Red)

Rumus Struktur Alizarin

Contoh Alizarin
Alizarin atau 1,2-dihidroksiantraquin (juga dikenal sebagai Mordant Red dan Turkey Red) adalah senyawa kimia dengan rumus kimia C14H8O4 telah digunakan sepanjang sejarah sebagai pewarna celup merah ternama, khususnya untuk celupan serat tekstil. Senyawa ini diambil dari akar tumbuhan khususnya genus Rubia. Pada tahun 1869, senyawa ini menjadi pewarna alami pertama yang digandakan dengan cara sintetis.
Alizarin digunakan dalam penentuan biokimia, kolorimetri kuantitatif, keberadaan kapur dalam sel.
Kemampuan Alizarin sebagai pewarna biologi tercatat pada tahun 1567, ketika sebuah observasi dengan memberi makan binatang menghasilkan pewarnaan merah pada gigi dan tulang binatang itu. Dunia kimia saat ini umumnya menggunakan dalam dunia pendidikan medis berkenaan dengan kalsium. Ion kalsium bersenyawa dengan Alizarin, dan jaringan yang mengandung kalsium segera menjadi merah ketika dicelup dengan alizarin. Dengan demikian, baik kalsium murni dan kalsium dalam tulang dan jaringan lain dapat diwarnai. Proses pewarnaan terbaik apabila dilakukan sebagai larutan dasar (pH 4.1-4.3).
Dalam dunia klinis senyawa ini digunakan untuk mewarnai cairan sinovial untuk mengikat kristal kalsium fosfat. Alizarin juga digunakan dalam studi perkembangan tulang, osteoporosis, tulang sumsum, deposit kalsium dalam sistem vaskular, sinyal seluler, ekspresi gen dan teknik jaringan. Dalam dunia geologi, senyawa ini digunakan untuk pewarna yang menunjukkan mineral kalsium karbonat, kalsit dan aragonit.
Sifat Fisik
|
|
Rumus Kimia
|
C14H8O4
|
Berat Molekul
|
240.21 g·mol−1
|
Wujud
|
kristal atau bubuk merah-orange
|
Massa Jenis
|
1.540 g/cm3
|
Titik Leleh
|
279 to 283 °C (534 to 541 °F; 552 to 556 K)
|
Titik Didih
|
430 °C (806 °F; 703 K)
|
Kelarutan dalam Air
|
mudah larut
|
Keasaman
|
6.94
|
Sumber :
https://en.wikipedia.org/wiki/Alizarin
Pembuatan Larutan :
Cara Membuat Larutan Alizarin 10 %
Cara Membuat Larutan Alizarin 0.1 %
Komentar
Posting Komentar